Tinggalkan Lechia Gdansk, Witan Sulaeman Bisa ke Korsel dengan Bantuan Shin Tae-yong

Tinggalkan Lechia Gdansk, Witan Sulaeman Bisa ke Korsel dengan Bantuan Shin Tae-yong
Tinggalkan Lechia Gdansk, Witan Sulaeman Bisa ke Korsel dengan Bantuan Shin Tae-yong

Witan Sulaeman resmi tinggalkan Lechia Gdansk. K-League bisa menjadi opsi apalagi ada Shin Tae-yong

Garuda Media – Pemain timnas Indonesia, Witan Sulaeman resmi meninggalkan Lechia Gdansk. Lalu kemana pria asal palu tersebut akan berkarir?

Lechia Gdansk resmi melepas Witan Sulaeman atas keputusan bersama. Proa asal Palu tersebut memilih meninggalkan Lechia Gdansk karena meyakini tak akan mendapat menit bermain di klub kasta tertinggi Liga Polandia itu.

Oleh sebab itu, manajemen Lechia Gdansk memberi kesempatan kepada Witan untuk berkembang di klub lain, meskipun pemain berjuluk Baby Shark itu masih terikat kontrak hingga 30 Juni 2023.

Berbagai spekulasi pun muncul terkait kemana Witan akan berlabuh. Akankah Witan Sulaeman tetap berkarier di Eropa, balik ke Indonesia atau mengikuti jejak Asnawi Mangkualam berkarier di Korea Selatan?

Ketiga kemungkinan diatas mungkin saja terjadi terutama opsi bermain di Korea Selatan atau K-League. Mengingat timnas Indonesia juga mempunyai pelatih asal Korea.

Selain itu, sudah ada pemain lainnya yakni Asnawi Mangkualam yang sudah berkarir di Liga Korea bersama Ansan Greeners sejak musim lalu. Jadi, bisa saja Witan Sulaeman menyusul Asnawi Mangkualam bermain di Liga Korea.

Witan Sulaeman merupakan salah satu pemain terbaik yang dimiliki Indonesia saat ini. Pemain kelahiran Palu ini dikenal memiliki kecepatan, tembakan akurat dan dikenal sebagai pekerja keras.

Kecepatan dan pekerja keras menjadi modal utama Asnawi Mangkualam bersinar bersama Ansan Greeners. Bukan tak mungkin, modal itu yang pada akhirnya membuat Witan Sulaeman laku di Korea Selatan.

Witan Sulaeman dikenal sebagai anak kesayangan Shin Tae-yong. Ia diandalkan Shin Tae-yong mulai dari Timnas Indonesia U-19, Timnas Indonesia U-23 dan senior. Tak banyak pemain yang bernasib seperti Witan Sulaeman.

Tercatat hanya Rizky Ridho, Pratama Arhan dan Marselino Ferdinan yang mengalaminya (dipercaya Shin Tae-yong di tiga timnas kelompok umur berbeda). Hal ini menunjukan kualitas Witan Sulaeman sangat diakui Shin Tae-yong.

Hampir tiga tahun berkarier di Eropa meningkatkan mental Witan Sulaeman. Mempunyai mental kuat membuat Witan Sulaeman diprediksi takkan kesulitan berkembang di Korea Selatan.

Karena itu, menarik menanti jalan karier Witan Sulaeman selanjutnya. Tertarikkah Witan Sulaeman main di Korea Selatan jika mendapat tawaran dari Shin Tae-yong?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *